”Aduh, kok kepalaku agak pusing dan perut mual ya.”“Apa mungkin karena pengaruh makanan tadi,” tanya Ayahnya.“Bisa jadi. Sebelumnya aku nggak apa-apa kok.”“Memang kamu demam?”fantasiku.com“Nggak sih, aku nggak ngerasa demam. Cuman pusing dan mual aja.”“Mau mampir ke dokter dulu?”“Boleh deh.”
Akhirnya mereka mampir ke dokter praktek yg sejalan dgn rumahnya. Sesampainya di tempatdokter, mereka harus menunggu di ruang tunggu kira-kira 15 menit. Waktu itulah ada seorangbapak-bapak dan dua lelaki muda yg sejak kehadiran Patricia, jadi melirik-lirik ke arahnya. takperlu heran. Karena memang kehadiran Patricia begitu mencolok disitu. Ibaratnya dunia ini hitamputih sebelum kehadirannya. Sejak kehadirannya, menjadi penuh warna. Karena memangperempuan itu sangat cakep dan menarik. Bentuk tubuhnya pun juga indah. Kulitnya putih.Ditambah lagi waktu itu ia menggunakan parfum mahal dan berdandan penuh karena menghadiripesta pernikahan. Wuaahh! Tentu saja ia langsung menarik perhatian orang-orang disana danmereka yg punya pikiran kotor (seperti tiga orang tadi) seketika jadi langsung mupengmembaygkan wajahnya yg cakep dan tubuhnya yg sexy menggairahkan.
Gaun pesta yg dikenakannya waktu itu berwarna putih dari bahan kain yg cukup tebal dansangat pas dgn tubuhnya. Tidak kekecilan dan tidak kebesaran, betul-betul pas menempel ditubuhnya. Sehingga terlihat jelas keindahan bentuk tubuhnya. Pinggangnya yg ramping, pinggulnyayg menonjol, dan juga dadanya yg menonjol di balik gaun tebal yg membalut tubuh indah itu.Ditambah pula, belahan dada atas yg sedikit kelihatan. Maklumlah, namanya juga gaun pestaperempuan. Biarpun tidak bisa dikatakan sangat terbuka, tetapi tetap saja menunjukkan ke-sexy-an pemakainya. Apalagi kalau pemakainya adalah Patricia! Membuat orang sakit pun dibuat jadimupeng dan lupa akan sakitnya, seperti tiga orang tadi.fantasiku.com
Akhirnya dipanggillah nama Patricia. Dan masuklah Patricia kedalem ditemani oleh Ayahnya.Memang pantas kalau Ayahnya masuk mendampinginya. anak perempuan umur 18 tahun tentu tidak baikdibiarkan
masuk sendirian ke dalem kamar tertutup berdua dgn dokter lelaki yg usianya dalem masapuber kedua. Apalagi kalau anak perempuannya secantik dan se-sexy Patricia. Lagipula hal itu bisamembuat orang mupeng yg sedang menunggu di ruang tunggu jadi melayg-layg pikirannyamembaygkan kejadian yg nggak-nggak di dalem ruangan itu (betul nggak sih? hehehe). Dokter ygmemeriksanya adalah dokter Warsitho. Usianya 40 tahun lebih. Wajahnya kebapakan dan tuturbahasanya sangat sopan sepertinya ia berasal dari kalangan priyayi.Ia mendengarkan dgn penuh pengertian sambil memandang Patricia dgn serius. Tetapi tampangnya sangat sulit ditebak apakah ia mendengarkan serius keluhan Patricia ataukah diam-diam juga mupeng dgn perempuan itu? Setelah mendengar keluhan Patricia, ia akan memeriksanya di ruang periksa.. Ruang periksa adalah ruangan kecil di dalem ruang konsultasi itu yg dibatasi oleh swingingdoor yg tak ada kuncinya. Patricia masuk ke ruang periksa itu bersama dokter Warsitho tanpadiantar Ayahnya. Mungkin Ayahnya tak ikutan masuk karena ia tak ingin melihat waktu Patriciamembuka bajunya. Lagipula situasinya cukup aman karena ruang periksa itu hanya dibatasi swingingdoor yg tak ada kuncinya. Hal itu juga dijelaskan oleh dokter Warsitho karena ia tidak ingin orangberpikiran yg bukan-bukan kalau ia punya niat jelek terhadap putrinya. Apalagi ia sadar kalau Patriciaitu adalah perempuan muda yg luar biasa cakepnya dan sexy pula.fantasiku.comDi dalem ruangan itu, seperti biasa dokter Warsitho akan memeriksa dgn alatnya. Untuk itu iaberkata dgn sopan,
“Maaf dik, bajunya tolong dibuka sebentar ya.”“Wah, kalau begini saja apa nggak bisa, dok?”“Takutnya kurang jelas, tapi ok, saya coba dulu ya.”“Waduh, maaf, mungkin baju kamu ini terlalu tebal, jadi saya nggak bisa mendengar.”Tiba-tiba Patricia menjadi kelihatan gelisah.“Waduh gimana ya…”“Cuman sebentar aja kok,” kata Dokter Warsitho dgn senyum pengertian seolah ia maklum akankeresahan perempuan ini. Ia mengerti bahwa perempuan muda seperti dia, tentulah risih kalau disuruhmembuka bajunya di depan seorang pria berumur seperti dirinya. Biarpun kepada seorang doktersekalipun.
“Saya hanya ingin memeriksa bagian
perut kamu yg mual itu. Nggak lama kok.. Paling juga beberapamenit.”“Apa nggak ada jalan lain, dok?”“Ya nggak ada. Kalo kamu mau sembuh ya mesti diperiksa,” katanya mulai tidak sabar. Ia merasasedikit tersinggung karena dikiranya tentu perempuan ini mengira ia punya pikiran yg bukan-bukan.“Ehmmm….ok deh,” kata Patricia dgn ragu.Tetapi yg dilakukan Patricia setelah itu sangat aneh. Seharusnya ia membuka retsleting gaun dipunggungnya. Tetapi yg dilakukan justru ia mengangkat rok gaunnya itu dan menaikkannya ke atassampai ke pangkal pahanya. Baru kemudian disadarinya bahwa gaun itu bagian pinggangnya cukupketat. Sehingga tak mungkin ia mengangkatnya terus sampai ke perutnya. Sehingga akhirnyagaunnya diturunkan kembali. Tapi ia terlanjur memamerkan pahanya yg putih mulus serta celanadalem warna coklat mudanya di depan dokter Warsitho.
“Nggak perlu begitu dik,” kata dokter Warsitho rupanya ia heran juga dan mulai curiga jangan-janganperempuan ini cakep cakep tapi perkembangan otaknya agak nggak beres.“Saya cuman mau periksa perut kamu di bagian sini yg tadi kamu bilang agak sakit itu,” katanyasambil menunjuk bagian atas perutnya sendiri dgn harapan supaya Patricia mengerti maksudnyatanpa perlu mengatakannya secara eksplisit.fantasiku.com“OK,” kata Patricia dgn lemah. Rupanya akhirnya Patricia mengerti juga. Karena ia mulai membukaretsleting gaunnya di punggungnya. Kemudian setelah sempat ragu-ragu sejenak, diturunkannyagaun itu sampai sebatas perut.
“Ahh!”Dokter Warsitho secara spontan berseru kaget dan matanya terbelalak. Karena kini bagian atastubuh Patricia telanjang tanpa ada penutup sehelai benang pun! Sehingga ia bisa melihat jelas buahdada ranum nan indah milik perempuan muda yg menggairahkan terutama bagi pria seumur sepertidirinya itu. Sejak tadi ia sudah agak-agak mupeng dgn kecantikan dan ke-sexy-an perempuan ini.Apalagi sekarang disuguhi pemandangan indah seperti itu dalem jarak begitu dekat! Buah dada putihitu nampak padat berisi dan kencang dgn kedua puting mungilnya yg segar kemerahan menonjol kedepan. Apalagi ac ruangan yg agak dingin, membuat puting buah dada Patricia jadi makin perky danmenonjol.
Dokter Warsitho sudah belasan tahun menjadi dokter
dan ia sudah cukup sering memeriksa pasienperempuan. Tetapi waktu itu jantungnya berdegup kencang juga melihat buah dada ranum nanindah dan segar terpampang jelas di depan matanya. Dan itu bukan dada seorang ibu-ibu setengahumur yg bodinya sudah nggak karuan, tapi itu dada milik perempuan muda yg cakep!Gaun pesta Patricia itu memang bukan gaun yg beli jadi melainkan gaun yg khusus dibuat untukdirinya. Maka itu gaun itu begitu pas di tubuhnya. Apalagi Patricia termasuk perempuan yg sangatperhatian dalem hal merawat tubuhnya sehingga ia tidak kegemukan semenjak gaun itu dibuat. Dandi bagian depan gaun itu telah ada semacam bra yg menempel menjadi satu dgn gaun itu. Sehinggapemakainya tak perlu memakai bra lagi.
Tentu untuk membuat gaun seperti ini tidaklah gampang karena harus diukur betul-betul akuratsupaya pas dipakai oleh si pemakai. Tak heran kalau gaun itu mahal harganya dan pembuatnya punadalah seorang penjahit top (omong-omong, penjahitnya perempuan bukan lelaki). Itulah sebabnyakenapa sedari tadi Patricia nampak ragu untuk menurunkan gaunnya. Karena untuk membukabagian perut tentu harus melewati dada. Sementara ia tak memakai bra yg terpisah dari gaunnya itu.Dgn diturunkannya gaun itu tentu otomatis dadanya jadi terbuka bebas.
Sebelumnya dikiranya dokter bisa memeriksa dirinya tanpa ia perlu membuka gaunnya. Kalau tahubegini, tentu ia tidak akan ke sini sebelum pulang ke rumah dan ganti pakaian dulu. Tapi karenasudah terlanjur sampai disini dan masuk ke ruang periksa dan takut dokter itu tersinggung, jadi yaapa boleh buat, terpaksa direlakan dadanya dilihat dokter itu. Toh itu demi kesehatan dirinya. Yg takjelas adalah seruan kaget dokter Warsitho tadi adalah betul-betul kaget ataukah karena terkagum-kagum oleh buah dada perempuan muda ini?fantasiku.comTetapi dokter Warsitho rupanya tahu bagaimana cara bersikap secara profesional. Karena setelahsejenak kaget dan secara spontan menatap buah dada ranum nan indah itu, ia segera memalingkanwajahnya 30 derajat waktu menempel-nempelkan alatnya itu di beberapa tempat di perut Patricia.Tapi, sebenarnya, apalah artinya
memalingkan wajah seperti itu, karena toh ia masih bisa melihatdgn jelas sekali dalem posisi seperti itu. Karena jaraknya memang begitu dekat. (Tapi memang kalautidak bisa melihat sama sekali, justru lebih bahaya. Kalau salah tempat malah lebih gawat lagi.)Tak lama kemudian, ia berkata,”OK, sudah selesai,” sambil memandang wajah Patricia. Tentu waktu itu pun ia bisa melihat buahdadanya dgn jelas sekali tanpa perlu menatapnya langsung. Tetapi setelah itu malah pandanganmatanya melirik ke buah dada telanjang itu, sebelum akhirnya ditutup kembali dgn gaun itu.Setelah dgn rapi Patricia menutup gaunnya kembali, Dokter Warsitho berkata,
” Seharusnya kalau tahu begitu tadi kamu nggak perlu diperiksa. Bisa langsung saya kasih obat saja.”(Sangat aneh, kenapa ngomongnya baru sekarang ya??)Setelah itu kembalilah mereka ke ruang konsultasi itu.“Bagaimana dok?”“Ooh, nggak apa-apa kok. Bukan masalah serius. Mungkin karena salah makanan saja,” katanyasambil senyum-senyum. Entah apa maksud senyumannya itu.
“Apalagi putri bapak tubuhnya sangat sehat dan masih begini muda. Sehingga sakit apa pun jugacepat sembuhnya. Oh ya, omong-omong, putrinya umur berapa?”Aneh juga dokter ini, ngapain nanya umur segala?“18 tahun.”“Ooh, masih muda sekali. Tubuh juga masih segar. Pasti cepat sembuh. OK, ini saya kasih resepnya.”“Terima kasih dok.”“Terima kasih dok.”“Sama-sama. Nanti kalo belum sembuh juga, jangan sungkan-sungkan mampir kesini lagi.”“Dan ingat,” tambahnya,“Kesehatan tubuh itu penting sekali.”’
Patricia sedang mengendarai mobilnya menuju ke tempat fitness. Ia mulai rajin berolahraga karenaingin supaya tubuh tetap fit. Selain itu juga untuk menjaga supaya berat dan bentuk tubuh tetapbagus. Juga supaya otot-otot tubuh tetap kenceng. Terutama bagian buah dadanya. Ia khawatirkalau buah dadanya akan cepat mengendur atau sagging. Apalagi belakangan ini mulai seringdiremas-remas dan juga terguncang-guncang akibat benda tumpul. Ia tidak ingin buah dadanya jadimengendur dan jelek setelah umur 30-an atau akhir 20-an. Oleh karena itu ia rajin berolahraga sejakdari sekarang. Sebelum semuanya terlambat. Walaupun masih muda, tapi ia cukup wise jugarupanya. Setelah memarkir mobilnya, tak lama
kemudian masuklah ia ke tempat fitness itu. Disanacukup banyak orangnya. Ada yg tua maupun yg seumuran dia atau lebih tua sedikit.Baik lelaki maupun perempuan. Waktu itu Patricia memakai celana pendek putih yg cukup pendek.Sehingga nampak jelas pahanya yg putih mulus. Sementara atasannya ia memakai kaus tanktopcukup ketat tanpa lengan warna kuning. Nampak jelas dadanya yg menonjol di balik kaus tanktopnyaitu. Dan nampak sedikit belahan bagian atas dadanya karena kaus yg dikenakan itu berleher rendah.Rambutnya digulung-gulung dan diikat. Supaya tidak mengganggu waktu berolahraga. Ia waktu itubersiap mengikuti kelas aerobik. Di dalem ruangan itu ada beberapa lelaki dan bapak-bapak yg sejaksemula mencuri-curi pandang kearahnya. Tak lama kemudian, dimulailah latihan aerobiknya.Selama satu jam penuh Patricia berkonsentrasi penuh dgn exercise-nya itu. Tetapi yg kasihan lelaki-lelaki dan para bapak disitu karena banyak yg terpecah konsentrasinya. Setelah selesai aerobik,tubuh Patricia menjadi basah penuh dgn keringat dan napasnya terengah-engah. Kaus tanktop-nyakini jadi basah kuyup karena keringatnya. Sehingga jadi basah menempel di tubuhnya. Dan bra ygdikenakan di dalemnya jadi tercetak dgn jelas, terutama karena warnanya yg agak gelap. Ia tidaklangsung mandi di shower tapi menunggu sampai dirinya cooling down dan tubuhnya kering terlebihdahulu. Ia melepas ikatan rambutnya sehingga kini rambutnya terurai bebas. Rambutnya pun jadiagak basah karena keringat di kepalanya.fantasiku.com
Waktu itu ia berjalan menuju ke bagian lain, ke tempat latihan mengencangkan otot dgnmenggunakan alat. Tidak banyak orang yg berolahraga disana waktu itu. Waktu itu ia melakukansesuatu, yg apabila orang melihatnya, pasti dibuat mupeng abis oleh tindakannya itu. Karena tiba-tiba ia melepas kaus tanktop yg melekat basah di tubuhnya itu. Yg melihatnya agak kecele karena didalemnya bukan bra biasa yg tipis dan sexy tapi sport bra. (Sport bra adalah bra khusus digunakanuntuk olahraga jadi bentuknya lebih besar dan kuat dibanding bra biasa.Fungsi utamanya selain menutupi dada juga untuk melindungi buah dada dari guncangan waktumelakukan olahraga yg sifatnya
“high impact”, seperti aerobik barusan). Sebenarnya untuk sajamsekarang adalah hal yg cukup normal perempuan hanya memakai atasan sport bra doang di tempatfitness. Tapi tetap saja ada yg mupeng dibuatnya karena bagaimana pun menyaksikan pemandanganperempuan melepas bajunya, biarpun di dalemnya masih ada lapisan yg menutupi tubuhnya, tentumerupakan pemandangan yg sangat merangsang bagi lelaki. Apalagi kalau perempuannya cakep dantubuhnya putih mulus dan sexy seperti Patricia. Waktu Patricia sedang berjalan-jalan dan melihat-lihat orang yg berolahraga disitu, tiba-tiba ada suara yg memanggilnya. Suara yg tak asing baginya.“Patricia?! Lho kok kamu ada disini?” Patricia segera menoleh ke arah datangnya suara,“Eh, Pak Rohmad. Lho, kok bapak juga ada disini?”“Saya khan part-time instructor disini. Kamu sudah lama fitness disini?”“Baru bulan lalu jointnya.”“Bagus sekali kamu ikut fitness disini. Karena olahraga itu penting sekali bagi kesehatan tubuh. Dankesehatan tubuh itu penting sekali artinya,” kata Pak Rohmad.“Setuju Pak. Oleh karena itu sekarang saya olahraga dgn teratur. Supaya tubuh tetap sehat,” kataPatricia.Selanjutnya mereka berbincang-bincang sejenak.Pak Rohmad adalah guru olahraga di sekolah Patricia. Di usianya yg akhir 30-an atau awal 40-an itu,ia termasuk seorang dgn stamina yg cukup tinggi dan fisik yg kuat. Maklum, ia adalah orang yg rajinberolahraga berbagai macam. Tubuhnya kekar. Kulitnya sawo matang. Rambutnya dipotong cepakdan berkumis, membuat tampangnya kelihatan garang. Pak Rohmad adalah suami dari bu Ratinuk,kepala sekolah di sekolah itu. Meski tubuhnya kekar, tetapi Pak Rohmad tergolong sebagai suamitakut istri. Mungkin karena Bu Ratinuk adalah atasannya di sekolah. Atau mungkin karena Bu Ratinuklebih tinggi penghasilannya. Atau mungkin karena Bu Ratinuk berasal dari keluarga cukup kaya. Ataumungkin karena Bu Ratinuk orangnya sangat cerewet. Sehingga dalem kehidupan sehari-hari PakRohmad lebih banyak menurut dan tak berani melawan istrinya. Hanya satu saja Bu Ratinuk selalumenurut dan takluk dgn suaminya, yaitu ketika di atas ranjang. Dalem hal ini, Bu Ratinuk sangat puasdgn “performance” suaminya itu.Sementara waktu mereka berbincang-bincang itu, diam-diam kemaluan
Pak Rohmad jadi mengeras juga.Biasanya ia melihat Patricia di sekolah waktu ia selalu memakai pakaian seragam yg rapi dan sopan.Ia tahu perempuan ini selalu memakai pakaiannya dgn rapi. Bahkan melihatnya memakai pakaianolahraga sekolah pun juga jarang sekali atau mungkin malah tidak pernah. Karena ia adalah guruolahraga untuk murid lelaki. Sedangkan guru olahraga untuk murid perempuan adalah Bu Zaire. Danolahraga untuk lelaki dan perempuan selalu dipisahkan. Tetapi kini Patricia sangat berbeda. Ianampak begitu sexy dgn pakaian yg minim melekat di tubuhnya. Ia melihat Patricia yg tubuhnyahanya dibalut sport bra dan celana pendek sport yg benar-benar pendek dan lumayan ketat.Sementara sebagian besar tubuhnya ter-ekspos dgn jelas.fantasiku.comDalem jarak begitu dekat ia bisa melihat dgn jelas daya tarik seksual anak didiknya itu yg begitumenggairahkan dan membangkitkan nafsu setiap lelaki normal, termasuk dirinya waktu itu.Wajahnya yg cantik innocent. Tubuhnya yg basah mengkilap penuh dgn keringat. Rambutnya yg jugaagak basah karena keringat, terurai dgn bebas. Kulitnya yg putih mulus. Dadanya yg menonjol dibaliksport branya. Belahan atas buah dadanya yg terbuka seolah menggoda untuk membuat para lelakitermasuk dirinya penasaran ingin tahu seperti apa bentuknya secara keseluruhan.Perut dan kedua tangannya yg telanjang. Pahanya yg putih mulus terlihat jelas sampai hampirpangkalnya. Pinggulnya yg menonjol dibalik celana sport yg pendek dan ketat itu. Sehingga PakRohmad, yg di sekolah selalu bersikap sopan, kini jadi mupeng juga dgn Patricia, perempuan favoritsekolah itu. Setelah itu Pak Rohmad membawa Patricia berkeliling sambil menunjukkan beberapaalat olahraga. Tujuan baiknya tentu menjelaskan manfaat alat-alat itu ke anak didiknya. Tetapi iajuga punya tujuan tersembunyi, yaitu untuk cuci mata menikmati tubuh Patricia yg sexy dan mulusitu. Mumpung ia dapat kesempatan sangat bagus hari itu. Belum tentu ia mendapat kesempatanseperti ini lagi.fantasiku.comPatricia memakai kaus olahraga tanpa lengan dgn celana pendek yg ketat. gelorabirahi.com Kali ini iaberolahraga melatih otot tubuhnya terutama bagian tubuh depannya.. Waktu itu ia sedangdibimbing oleh Pak
Rohmad. Rupanya ia sengaja mencari kesempatan supaya bisa “membimbing”Patricia berolahraga secara benar. Dan hari itu akhirnya ia mendapat kesempatan yg diidam-idamkan itu. Waktu itu Patricia sedang duduk di alat fitness itu. Kedua tangannya bergerakmembuka dan menutup sambil memegang bagian dari alat itu (nggak tahu apa nama alat ini. Tapialat ini selalu ada di tempat fitness). Sementara Pak Rohmad di sebelahnya memperhatikannya. Apayg diperhatikannya? Memperhatikan exercise yg dilakukan Patricia tentunya.Tetapi sangat sulit dipercaya kalau sedari tadi ia tidak juga sambil memperhatikan paha Patricia ygputih mulus itu. Juga dadanya yg menonjol di balik baju olahraganya. Apalagi waktu Patriciamembuka tangannya, membuat dadanya nampak lebih terbuka dan membusung. Dan posisinya ygberdiri lebih tinggi dibanding Patricia yg sedang duduk, membuatnya bisa melihat lebih banyak lagigumpalan daging buah dada Patricia. Setelah itu Patricia latihan sit up. Pak Rohmad memotivasinyauntuk sanggup melakukannya 40 kali.fantasiku.comSampai akhirnya Patricia berhasil juga melakukannya 40 kali. Setiap kali Patricia membungkuk kedepan dan mengangkat tubuhnya, Pak Rohmad selalu berusaha mengintip gundukan buah dadabagian atas perempuan itu yg terlihat dari celah bajunya. Sehingga ia bisa melihatnya sebanyak 40kali juga. Setelah itu Patricia tiduran telungkup di atas matras yg agak tinggi. Sementara Kakinyadikaitkan ke alat fitness dgn diberi beban. Kemudian kakinya digoygnya naik turun dan ditekuk untukmengangkat beban itu.
Pak Rohmad mengawasinya sambil mengelilingi di samping, belakang, dan depan. Sehingga ia bisamemberi nasehat serta memotivasi anak didiknya itu. Sementara matanya tentu juga jelalatanmemandangi tubuh sexy yg sedang telungkup itu. Apalagi ia bisa dgn bebas memelototinya tanparesiko ketahuan terutama waktu di samping dan dibelakang. Waktu di samping: ia bisa memelototidgn jelas pinggul Patricia yg menonjol yg terbalut celana pendek yg ketat dan sexy itu. Juga bisamelihat punggung perempuan yg sedang telungkup itu secara keseluruhan. Waktu di belakang: iabisa menatap pahanya yg putih mulus dan juga pinggul serta bagian kemaluannya yg tertutup celanapendek itu. Waktu di
depan: ia bisa melihat gundukan buah dada bagian atas yg terlihat dari belahanleher bajunya.fantasiku.comTerakhir Patricia latihan mengangkat tubuhnya. Kedua tangannya meraih dua ring di atas kepalanya.Kemudian berusaha mengangkat tubuhnya ke atas. Ini sangat berat sekali. Sehingga Pak Rohmadmembantu mengangkatnya ke atas dgn memegang pinggangnya dan juga kaki serta pahanya. Waktumemegang pinggang, tentu ia tidak memegang bajunya tapi kulit pinggangnya. Karena memegangbajunya tentunya akan licin. Selain pinggang juga kadang ia membantu mengangkat tubuh Patriciadgn memegang paha perempuan itu. Bahkan sempat pula ia melingkarkan kedua tangannya di pahaPatricia sambil ia berdiri di belakangnya dgn jarak sangat dekat. Sampai-sampai kepalanya hampirmenyentuh pinggul perempuan itu.“Bagaimana rasanya, Patricia,” tanya Pak Rohmad setelah sesi latihan itu selesai.“Wah, cape banget dan tubuh jadi pegal-pegal sih Pak. Tapi rasanya enak sekali. Apalagi nantimalem, bisa tidur enak deh,” kata Patricia.“Memang olahraga itu penting bagi kesehatan tubuh,” kata Pak Rohmad.Apalagi olahraga yg juga memberikan kepuasan batin, kata Pak Rohmad dalem hatinya.Tak lama kemudian…Patricia sedang telanjang bulat di dalem kamar mandi fitness itu. Ia menyiram sisa-sisa sabun ditubuhnya dgn air hangat yg keluar dari shower. Pak Rohmad juga telah berdiri telanjang bulat didekatnya. Jarak antara keduanya paling sekitar 1/2 meter saja. Tentu saja kemaluannya pun juga telahikutan “berdiri”. Tapi meski begitu keduanya tak bisa saling melihat. Karena seorang berada diruangan khusus perempuan dan yg lain lagi di ruangan khusus lelaki yg pintu masuk keduanyaberjauhan. Hanya saja kebetulan waktu itu keduanya mengambil tempat di ujung. Sehingga kalaudiukur dgn GPS, keduanya berdiri sangat berdekatan. Akan tetapi ada tembok pemisah yg tebal.Malamnya,Pak Rohmad tampil luar biasa di atas ranjang, sampai-sampai Bu Ratinuk istrinya yg biasanyacerewet waktu itu jadi “jinak” dan begitu penurut kepadanya.. Dan demikianlah keadaan seterusnya.Pada hari-hari dimana Pak Rohmad “membimbing” Patricia berolahraga secara benar, malamnya iaselalu tampil dgn lebih perkasa.
Matahari baru saja terbenam. Hari telah berubah menjadi gelap. Suasana sekolah
itu tampak telahsunyi dan tak terlihat seorang pun. Apabila orang melihat dari luar, tentu mereka mengira bahwa didalem kompleks sekolah yg besar itu tidak ada seorang manusia pun. Tetapi hal itu tidaklah benar.Karena ada rumah Pak Sarip yg terletak di bagian belakang sekolah yg dihuni oleh penghuninya,yaitu Pak Sarip dan Bu Sarip. Tapi di bagian depan kompleks sekolah, seharusnya sudah tidak adaorang sama sekali. Apalagi pintu gerbang yg menghubungkan bagian depan dan belakang sekolahtelah dikunci dari depan. Sehingga Pak Sarip pun juga tak bisa masuk ke daerah ini. Seandainya iaingin keluar kompleks, ia harus keluar lewat pintu belakang sekolah. Selain mereka, seharusnya tidakada orang lain di dalem kompleks sekolah itu..Tapi…ternyata nggak benar juga. Karena di dalem satu ruangan tertutup, tepatnya di dalem aulaolahraga di bagian depan sekolah, sebagian lampu menyala dan terdengar suara-suara aneh didalemnya. Hantukah itu??? Ternyata bukan hantu. Di dalem aula itu terdapat dua orang ygsemuanya serba berlainan, yaitu berlainan jenis kelamin, berbeda generasi, perbedaan warnakulitnya kontras sekali, tetapi keduanya sedang asyik melakukan satu kegiatan olahraga secarabersama-sama. Dan olahraga yg dilakukan itu bukan olahraga biasa. Karena perempuan muda danputih itu nampak sedang mendesah-desah. Dirinya sedang ditindih oleh bapak berkulit sawo matangyg usianya sekitar 40 tahunan. Keduanya telanjang bulat. Kemaluan bapak itu telah menyodok-nyodok ke dalem kemaluan perempuan putih tadi. Ternyata perempuan itu adalah Patricia, pelajarfavorit sekolah itu. Dan bapak yg sedang menindihnya itu adalah Pak Rohmad, guru olahraga sekolahitu.Untuk itu marilah flashback sebentar…Sore itu selesai praktikum, Patricia tidak langsung pulang ke rumah. Ia bermain-main dgn beberapatemannya, bergantian melempar bola basket ke dalem ringnya. Di ujung satunya juga ada beberapamurid dari kelas lain melakukan hal yg sama. Selain itu ada pula beberapa murid yg sedang duduk-duduk sambil berbicara dan bercanda. Sementara itu, di bagian lain ruangan, Pak Rohmad sedangmengajar olahraga kepada murid kelas siang. Olahraga yg diajarkan waktu
itu adalah senam matras,seperti roll depan, roll belakang, dll. Setelah jam pelajaran olahraga selesai, Pak Rohmad mendatangianak-anak yg sedang bermain-main basket itu kemudian ia memberi contoh dan masukan-masukankepada mereka. Setelah itu ia meberbicara dgn murid-murid yg sedang duduk-duduk itu. Tak lamakemudian Pak Rohmad bersama tiga murid lelaki berjalan ke arah matras yg sebelumnya dipakaibuat olahraga itu dan berbicara mengenai olahraga matras disana. Tak lama kemudian Patriciamerasa cukup bermain-main. Ia hendak segera pulang. Setelah pamitan dgn teman-temannya iaberjalan ke arah pintu keluar aula itu. Tetapi waktu itu ia melihat Pak Rohmad dan beberapa muriditu yg sedang meberbicara seru. Karena ingin tahu, ia ikutan nimbrung, sampai agak lama.. Tentu tigamurid lelaki tadi bagai kejatuhan rejeki nomplok, tiba-tiba bisa berbicara bareng dgn Patricia.Mereka berbicara agak lama, sehingga akhirnya teman-teman mainnya yg tadi malah pulang duluan.Tak lama kemudian, tiga lelaki yg sedang meberbicara bersamanya pamitan pulang juga. Karenamereka pulang, Patricia ikut pamitan juga. Tapi sewaktu kemudian Pak Rohmad mengajaknya bicaratentang olahraga fitness. Karena pada dasarnya suka berbicara, akhirnya ia asyik berbicara dgn PakRohmad. Waktu itu ia tak terlalu kuatir karena diliriknya masih ada beberapa murid yg takdikenalnya sedang melempar-lempar bola ke ring basket. Jadilah ia dan Pak Rohmad keasyikanberbicara macam-macam tentang olahraga. Malahan Pak Rohmad memberi beberapa contohtentang olahraga matras. Sementara Patricia sibuk memperhatikannya dan bercakap-cakap dgn PakRohmad.Tak terasa telah lewat setengah jam mereka meberbicara. Tiba-tiba Patricia tersadar kalau waktu ituruangan aula telah sepi. Semua orang telah pergi. Hanya ia dan Pak Rohmad saja yg masih tinggal diaula itu. Waktu itu ia merasa agak risih berdua sendirian dgn Pak Rohmad di dalem ruangan yg luastetapi lengang itu. Lagipula waktu itu ia berada dalem jarak cukup dekat dgn Pak Rohmad.Sementara ia telah mendapati beberapa kali Pak Rohmad memandangi dirinya seolah sepertimenggeraygi tubuhnya saja. Ditambah lagi ia melihat adanya tonjolan cukup besar di balik celanatraining ygdikenakan Pak Rohmad. Karena itu ia segera pamitan pulang,”Wah, sudah mau gelap nih. Saya mesti pulang dulu deh Pak.” Tetapi Pak Rohmad malah berkata,“Wah, sekarang lagi hujan, Patricia. Kalau kamu pulang sekarang, begitu keluar pagar depan jugapasti basah kuyup. Lagipula, satpam yg tugas jaga di depan hari ini adalah Pak Sudin. Dia orangnyasuka nyebar gosip. Saya nggak mau dia ngelihat kita keluar berdua lalu nyebar gosip yg nggak-nggakke anak-anak. Hal itu tidak baik buat saya tapi lebih tidak baik lagi buat kamu, anak perempuan yg masihperawan. Bagaimana kalau kita tunggu dulu beberapa waktu? Sepuluh / lima belas menit lagi sudahwaktunya jam pulang baginya. Dan siapa tahu waktu itu hujan telah reda,” katanya menasehati.“Dan kamu tak perlu khawatir, saya akan menunggu dan menjaga kamu disini sampai kamu pulang,”tambahnya lagi.Entah mungkin karena sifat bitchy dalem dirinya diam-diam mulai muncul, atau sekedar iseng ingintahu apa yg akan dilakukan Pak Rohmad selanjutnya, atau memang karena takut kehujanan dandigosipin, atau karena kena pengaruh wibawa Pak Rohmad, waktu itu Patricia menuruti saja kata-kata gurunya itu. Sejenak ia nampak ragu, tetapi akhirnya ia berkata, “Ehmmm, baiklah kalo cumasepuluh menit.”“OK, kalau begitu, untuk mengisi waktu, saya tunjukkan beberapa kegiatan olahraga yg berguna,”kata Pak Rohmad.“Olahraga itu penting sekali untuk menjaga kesehatan tubuh, lho, Patricia.”“Dan kesehatan tubuh itu penting sekali artinya dalem kehidupan kita,” demikian ceramah singkatPak Rohmad kepada Patricia.Sambil berkata, ia berjalan ke dalem menjauhi pintu keluar. Patricia mengikuti langkah kaki PakRohmad itu. Tetapi waktu Patricia berjalan menuju ke tengah ruangan itu, sewaktu kemudian malahPak Rohmad berbalik arah dan menutup pintu keluar itu serta menguncinya. Sehingga kini tak adaseorang pun yg tahu mereka berdua ada di dalem, dan tak ada seorang pun yg bisa membuka pintuitu dari luar kecuali yg memiliki kuncinya. Dan Bu Zaire, guru olahraga perempuan yg juga memegangkunci telah pulang sejak tadi, begitu jam pelajaran olahragaselesai.“Sini, saya tunjukkan bagaimana kamu bisa menggunakan alat ini untuk kesehatan tubuh kamu,”kata Pak Rohmad. Ia berjalan menuju ke pipa besi horizontal yg disangga oleh dua pipa besi vertikaldi pinggirnya (yg biasa digunakan untuk senam di olimpiade). Lalu ia memberi contoh. Ia melompatmeraih palang horizontal itu dgn kedua tangannya. Kemudian ia menarik tubuhnya keatas beberapakali. Sangat hebat sekali! Meski usia sudah atau hampir kepala empat, tapi ia sanggup melakukannyabeberapa kali tanpa membuat napasnya ngos-ngosan.“Nah, sekarang giliran kamu mencoba.”“Wah, saya nggak bisa Pak. Itu berat sekali. Khan dulu sudah pernah coba di tempat fitness,” kataPatricia.“Nggak apa-apa coba lagi. Siapa tahu malah bisa. Ayuk, mari saya bantu naik, maaf,” kata PakRohmad. Meski mulutnya mengucapkan kata “maaf” tetapi ia tak memberi kesempatan perempuanitu menolak. Karena waktu itu ia langsung memegang pinggang perempuan itu dan mengangkatnya.Sehingga kini mau tak mau Patricia harus memegang palang besi itu dgn kedua tangannya kalautidak mau dirinya dipegang terus oleh Pak Rohmad.Setelah Patricia meraih palang itu, baru Pak Rohmad melepaskan pegangannya. Lalu ia berkata,“Nah, sekarang coba angkat tubuh kamu,” kata Pak Rohmad.“Wah, saya nggak kuat Pak. Berat sekali,” kata Patricia yg cuma bisa menggeser tubuhnya ke atasbeberapa senti saja.fantasiku.com“Kalau begitu, mari saya bantu,” kata Pak Rohmad sambil ia berjongkok di depan perempuan itu danmemegang pergelangan kakinya.“Huuahhh,” serunya waktu mengangkat kedua kaki Patricia keatas.“Kamu coba angkat tubuh kamu lebih tinggi lagi, sudah saya bantu nih,” kata Pak Rohmad sambilmenengadahkan kepalanya ke atas. Sangat ia adalah orang yg pandai memanfaatkan kesempatan.Padahal waktu itu Patricia mengenakan rok abu-abu yg panjangnya beberapa senti di atas lutut!Tentu waktu itu Pak Rohmad bisa melihat pemandangan indah di atas kepalanya itu. Paling tidak,paha putih mulus itu pasti kena dilihatnya. Semakin tinggi Patricia mengangkat tubuhnya, semakinbanyak pula yg dipihatnya. Bahkan mungkin celana dalem perempuan itu juga berhasil diintipnyasekalian. Tetapi setelah itu malah lebih kurang ajar lagi.“Sebentar, tahandulu ya……Nah sekarang saya bantu lagi.”Dan…dipegangnya bokong perempuan itu yg nampak sedikit menonjol di balik rok abu-abunya itu.Patricia merasa bokongnya dipegang gurunya itu, tentu jadi risih. Tetapi ia tak bisa berontak dalemposisi seperti itu. Akhirnya yg bisa dilakukan hanyalah melepas pegangannya itu supaya bisamendarat di lantai lagi. Waktu ia melakukan itu tentu tubuhnya langsung turun ke bawah sampaikakinya menyentuh lantai lagi. Tetapi yg tak disangkanya, waktu ia menjatuhkan dirinya itu, PakRohmad tidak melepaskan pegangannya malah ia berusaha menangkap tubuhnya. Akibatnya…kinikedua tangan pak Rohmad jadi menempel di tubuhnya, dan….kedua tangannya persis menempel dikedua buah dadanya! Tentu ini sangat kejutan yg tak disangka-sangka bagi Pak Rohmad. Ibaratpepatah, maksud hati memeluk gunung, apa daya tiba-tiba “gunungnya” sudah berada di dalemgenggaman tangan duluan. Dirasakannya buah dada Patricia yg empuk dan nyaman itu. Patriciaseketika memerah mukanya mengetahui kedua tangan Pak Rohmad yg hitam dan berotot itu tepatmendarat di dadanya. fantasiku.com“Kamu nggak apa-apa, Patricia?” tanya Pak Rohmad dgn kurang ajar karena kedua tangannya masihaja menempel, seakan enggan melepas gunung kembar milik perempuan itu.Oh nggak, sa-saya nggak apa-apa, Pak,” kata Patricia masih belum hilang rasa terkejutnya itu. Iamemundurkan dirinya melepaskan dadanya dari tangan Pak Rohmad. Tetapi tiba-tiba malah PakRohmad mendekatkan diri ke dirinya dan…mmphhhh!…segera dicium dan dikuncinya bibirperempuan itu dgn bibirnya, yg karena gerakan cepatnya, perempuan itu tak sempat (atau takmau??) menghindar. Bibirnya dicium begitu tentu Patricia berusaha berontak. Tetapi Pak Rohmadterlalu kuat untuk dilawannya. Atau mungkin karena ia melakukannya dgn setengah hati saja? Ygjelas kini malah dirinya jadi didekap erat-erat oleh Pak Rohmad, membuat dirinya sama sekali takbisa berkutik! Kini Pak Rohmad dgn leluasa melumat habis bibir perempuan itu.Ia nampak bernafsu sekali dgn Patricia. Dijelajahi seluruh bibirnya. Dirasakannya bibir Patricia ygsangat segar dan nikmat itu. Sementara Patricia yg tak bisa melawan di dalem dekapan itu berusahameronta. Tetapi tak jelas apakah itu hanyalah rontaan tipu-tipuan saja
ataukah memang betul-betultak berkutik. Mungkin ia setengah meronta tetapi juga setengah menikmati. Setengah berontak tapisetengah pasrah. Waktu itu Patricia ibarat kucing malu-malu yg sepertinya ingin melepaskan diri,tapi sebenarnya ingin terus dibelai-belai. Yg jelas bagi Pak Rohmad waktu itu sangat membuatnyaterangsang hebat kepada kucing betinamuda yg manja tapi malu-malu itu. Apalagi ia merasakan harum tubuh dan harum rambut Patricia ygbegitu jelas. Juga dirasakannya tubuhnya yg hangat yg menempel pada tubuhnya sendiri. Bahkankedua dada perempuan itu kini juga melekat ditubuhnya! Sementara perempuan itu, meskiberusaha meronta-ronta, tetapi sepertinya malah pasrah bibirnya diciumi oleh pak gurunya. Sangatkontradiktif sekali! Betul-betul seperti kucing. Waktu ingin didekati, berusaha kabur. Tetapi begitukena di tangan, mau saja sekujur tubuhnya dibelai-belai.Lalu Pak Rohmad membelakangi Patricia. Dipegangnya kedua tangan perempuan itu dari belakang.Dirasakannya kedua tangannya yg hangat. Diraba-rabanya. Kini ia sangat menyadari betapa haluskulit tangan perempuan itu. Sementara itu, hidungnya mencium rambut Patricia, mencium bauharum semerbak. Diciuminya rambut itu. Kemudian ia mencium tengkuk leher perempuan itu.Hmmm, begitu putih dan halus. Patricia tergerak tubuhnya waktu Pak Rohmad menciumitengkuknya. Kumis tipisnya menggelitik tengkuk lehernya yg putih halus. Membuat dirinyamenggeliat kegelian.“Emhh” Patricia mendesah perlahan.Hal itu membuat Pak Rohmad makin berani. Terus diciuminya tengkuknya sambil bahunya dipegang.Setelah itu ia mendekatkan wajahnya ke wajah perempuan itu. Mendekatkan pipinya dgn pipiperempuan itu. Sementara kedua tangannya mulai menggeraygi tubuh perempuan itu. Dirabanyaseluruh tangan perempuan itu dari lengan turun ke bawah. Dirabanya pinggangnya. Sementaradiciumnya pipinya. Dirabanya perutnya dan kedua tangannya terus bergerak naik ke atas. Danmulutnya bergeser mencium ujung bibir dan pipinya. Kini kedua tangannya memegang dadanya.Diciumnya bibir perempuan itu. Karena Patricia malah menoleh ke samping seakan membiarkanbibirnya diciumi oleh gurunya yg berumur 40 tahunan itu. Kini dadanya kembali berada dalemdekapan kedua tangan yg perkasa itu. Kedua tangan itu meraba-raba dadanya. Menggoyg-goygnya.Meremas-remasnya…..Sambil Pak Rohmad terus menciumi bibirnya. Kini Pak Rohmad sudah takmemikirkan apa pun selain nafsu birahi
yg memuncak. Untuk masalah kayak gini khan memangbiasanya “sikat dulu, yg lain urusan belakangan”. Apalagi kalo perempuan yg akan disikat sekaliberPatricia gini.Lalu dibalikkan tubuh Patricia menghadap ke arahnya. Kemudian kedua tangannya meraih kancingbaju seragam putih Patricia yg paling atas. Tetapi Patricia mencegah tangan gurunya itu membukakancing seragamnya.“Jangan, Pak.”“Kenapa Patricia? Udah kamu jangan malu-malu. Saya nggak akan bilang ke siapa pun. biar ini jadirahasia kita berdua.”“Tapi saya takut Pak,” kata Patricia sambil menundukkan kepalanya.“Kenapa takut? Ooh, saya tahu. Kamu belum pernah melakukan ini ya?”Patricia hanya mengangguk sambil tetap menundukkan kepalanya.“Justru karena kamu belum pernah itu maka saya ingin nyobain. Lagian enak kok. Kamu juga pastisuka. Saya jamin deh.”Patricia tadi bukannya berbohong. Maksudnya mengangguk tadi, karena ia belum pernah melakukandgn beast yg segarang Pak Rohmad begini dan yg umurnya sudah kepala empat.Tetapi setelah itu ia diam saja waktu Pak Rohmad membuka kancing bajunya paling atas. Entah takutatau pasrah atau memang mau. Demikian pula waktu dilepasnya kancing di bawahnya. Dan satu lagi.Lagi… Sampai akhirnya terbukalah baju seragam putih yg dikenakan Patricia itu. Sehingga terlihatlahsebagian dada Patricia yg putih yg sangat menggairahkan itu. Setelah seluruh kancing bajunyaterbuka, dikeluarkannya baju seragam putih itu dari rok abu-abunya.Kemudian disibakkan baju seragam itu dan diloloskannya baju itu dari kedua tangannya. Sehinggabaju seragam putih itu jatuh ke lantai. Kini tubuh bagian atas Patricia sebagian besar telah terbuka didepan Pak Rohmad. Sementara bra yg dikenakannya itu berwarna ungu! Dan model bra yg tanpa talidi bahunya. Wow! Sangat sexy sekali. Lekukan atas dadanya nampak kelihatan di balik bra ungu ygmenutup buah dada perempuan muda itu. Sementara seluruh bahunya yg putih telah terbuka.Warna bra ungu itu sangat sexy sekali dipakai oleh Patricia yg berkulit putih. Setelah itu giliran rokabu-abu perempuan itu yg dibuka kaitan dan retsletingnya dan dilepaskannya. Sehingga rontokjugalah rok abu-abu itu ke lantai. Kini nampak tubuh Patricia yg hampir
telanjang dibalut bra dancelana dalem doang. Sangat anak smu yg putih cakep dan innocent itu kini nampak sexy sekali dgnbra dan celana dalem doang, yg keduanya berwarna ungu. Kini nampak jelas kemulusan tubuhPatricia yg putih di depan mata Pak Rohmad.Apalagi celana dalemnya yg dipakainya itu agak mini modelnya. Setelah itu Pak Rohmadmembimbing perempuan itu untuk melepas kedua sepatunya. Lalu ia berlutut di dekat kakinyamelepas kedua kaus kakinya. Pandangannya persis mengarah ke ujung bawahcelana dalem perempuan itu. Setelah itu ia berdiri, dan…kedua tangannya merengkuh ke belakangpunggungnya. Tentu yg dituju adalah kaitan bra perempuan itu. Segera dibukanya kaitan itu.Sehingga seketika bra itu menjadi longgar dan buah dadanya jadi bergerak sedikit. Diloloskannya braitu dari kedua tangannya dan dijatuhkannya bra itu ke lantai dgn tanpa melihatnya.Karena kini tentu pandangannya terfokus ke buah dada perempuan itu. Dan Pak Rohmad nampakterpana melihatnya dgn penuh kekaguman sekaligus penuh kemupengan. Hatinya menggelorakarena kini ia sedang menatap buah dada milik Patricia, yg di sekolah itu terkenal sebagai TheInnocent Girl itu. Buah dada yg telanjang. Buah dada yg padat berisi. Buah dada yg berdiri tegak dankencang. Buah dada dgn putingnya yg kemerahan. Buah dada yg sangat menggairahkan yg membuatnafsunya langsung naik ke ubun-ubun.Sementara Patricia nampak tertunduk malu waktu kedua mata Pak Rohmad dgn lebar menatapdadanya yg telanjang itu. Apalagi mengingat waktu itu ia telanjang di aula olahraga sekolah yg besardan luas. Aula tempat biasa ia berolahraga di sekolah. Tetapi kini jadi tempat dimana dirinyaditelanjangi dan pakaian seragamnya dibelejeti satu-satu oleh Pak Rohmad, guru olahraganya. TetapiPak Rohmad tak puas hanya sampai disitu saja. Kini akan diloloskannya penutup tubuhnya ygterakhir. Dipegangnya ujung celana dalem itu dgn kedua tangannya. Tetapi Patricia malahmemegang bagian tengahnya dgn kedua tangannya. “Yg ini jangan deh Pak,” katanya lirih sambiltetap menunduk. Pak Rohmad tidak meneruskan aksinya itu. Ia memaklumi perempuan itu yg masihmalu-malu. Kini ia memegang bahu
telanjang Patricia yg kedua tangannya masih memegang celanadalemnya sendiri, seakan masih ingin melindungi agar penutup bagian rahasia dirinya itu tidakdilepas. Lalu kembali diciumnya bibir Patricia sebentar.Kemudian kedua tangannya tak tahan untuk tak merengkuh buah dada yg terbuka lebar itu, masing-masing satu. Diraba-rabanya, dirasakan kekenyalannya. Diusap-usapnya kedua putingnya. Diremas-remasnya gunung kembar indah yg kenyal dan padat berisi itu. Pak Rohmad membuka kaus training-nya. Sehingga kini telanjang dada. Dadanya sangat tegap dan bidang dan berwarna hitam. Sangatkontras berbeda dgn milik Patricia yg ramping tetapi membusung dan putih. Lalu ia membuka talipengikat celana trainingnya. Sehingga kini melorot ke bawah. Nampaklah kulit tubuh Pak Rohmad ygcoklat sawo matang. Sementara celana dalemnya dgn ketat menutup sebagian kecil tubuhnya itu.Membentuk tonjolan cukup besar di tengahnya. Sementara kepala kemaluannya sudah “mengintip”keluar seakan ingin ikutan menyaksikan tubuh mulus telanjang Patricia. Lalu ia melepas sepatu dankaus kakinya. Ia sengaja tidak membuka celana dalemnya itu sekarang. Ia takut membuatperempuan itu kaget.Pak Rohmad mendorong punggung perempuan itu diajaknya menuju ke matras. Sambil iamengagumi keindahan lekuk punggung telanjang Patricia. Diraba-rabanya punggung telanjang ygputih mulus itu. Sampai di matras, ditidurkannya perempuan itu di atas matras dgn telentang. Ygpaling menarik perhatiannya tentu buah dada ranum nan indah menggairahkan itu. Tetapi diciumidulu leher perempuan itu. Diciumi dgn penuh nafsu. Leher kiri, leher kanan, maupun leher tengah.Lalu turun ke bawah. Ke bagian atas dadanya. Turun sedikit. Sampailah di tengah-tengah belahandadanya. Dijilatnya belahan dada yg putih itu. Lidahnya menjulur-julur di antara belahan keduagunung itu. Lalu lidahnya turun ke bagian bawah buah dadanya.
Dijilatinya bagian itu. Lalu bergerak ke tengah. Dan dijelajahinya seluruh bagian buah dada putih itudgn lidah dan jari-jarinya. Tetapi ia menyisakan bagian yg paling enak dan paling sensitif bagi Patriciapaling akhir. Kedua puting yg kemerahan itu! Bagian itu jadi santapan terakhirnya. Santapan ygpaling lezat. Apalagi puting Patricia berwarna segar kemerahan yg sangat membuatnya makingemas,
mungkin karena berbeda dgn yg biasa dilihatnya tiap malam. Juga buah dadanya secarakeseluruhan yg masih kencang. Juga beda dgn yg biasa dilihatnya tiap malam. Demikian pula kulitnyayg putih mulus. Dan usia perempuan itu yg masih belia, 18 tahun. Lagi-lagi beda dgn yg biasadilihatnya tiap malam. Dgn penuh nafsu dijilati dan diemut-emutnya puting mungil yg menonjol itu.Ahh! Begitu nikmat rasanya! Puting yg segar! Puting yg indah. Dikenyot-kenyotnya terus puting itu.Puting yg kemerahan! Puting yg menggairahkan! Dimain-mainkan lidahnya di kedua puting Patriciabergantian. Sehingga kini seluruh bagian buah dada Patricia The Innocent Girl itu telah habisdikenyot-kenyotnya. Tak ada yg tersisa. Tak ada bagian yg terlewat, tidak satu milimeter pun!Patricia menggeliat-geliat dan mendesah-desah kecil waktu buah dadanya dijilat-jilat dan dikenyot-kenyot oleh Pak Rohmad. Terutama waktu kedua putingnya dimainin. Karena memang Pak Rohmadsangat berpengalaman dan tahu bagaimana cara membangkitkan gairah perempuan. Apalagi kumistipisnya itu menempel dan menggelitik buah dada Patricia yg sensitif. Membuat Patricia jadi makinkegelian. Sehingga ia telah lupa dgn rasa malunya.“Ahhh…ahhhhh….aduuuhhh…geli pak….ahhhhh…uuuhh…”“Ahhhh… ahhhhhh….ahhhhhh.”Patricia mulai “naik”.Setelah itu Pak Rohmad memainkan lidahnya di sekitar pahanya. Terutama pangkal pahanya.Frekuensi desahan Patricia mulai meningkat waktu kumis Pak Rohmad menggelitik pangkal pahanyayg putih mulus. Ia semakin menjadi-jadi waktu lidah Pak Rohmad kini menari-nari di atas celanadalemnya, di wilayah sekitar kemaluannya. Ia menjilat-jilat liang kemaluan perempuan itu dari balikcelana dalemnya. Sehingga kini mulai ada rembesan cairan yg membasahi celana dalem itu, yg makinlama makin melebar dan meluas. Pak Rohmad tersenyum puas menyaksikan aksinya itumengakibatkan perempuan yg terkenal innocent itu kini jadi hilang rasa malunya dan berekspresisecara bebas dgn mendesah-desah. Setelah itu ia mencoba melepas celana dalem hijau muda itu.Kali ini perempuan itu tidak menahannya.
Sehingga dgn sekali tarik, bereslah sudah. Kini terbukalah semuanya. Patricia, The Innocent Girl itu,kini terbuka sudah semuanya. Dan telentang telanjang bulat di depannya! Ia sangat takjubmenyaksikan betapa bulu-bulu kemaluan Patricia ternyata lebat sekali. Kalau
tak melihatnya sendirisekarang ini, sangat ia tak menygka perempuan bertampang polos ini bisa mempunyai bulusedemikian lebat! Dan keindahan tubuhnya sangat menakjubkan apalagi dalem keadaan telentangtelanjang bulat begini. Betul-betul menggairahkan! Terutama bagi orang setengah baya sepertidirinya. Sangat suatu kesempatan langka yg harus dimanfaatkan sebaik-baiknya dan semaksimalmungkin! Setelah akhirnya membuka celana dalem Patricia, kini dibukanya kedua kaki perempuanitu lebar-lebar. Sehingga liang kemaluan Patricia terpampang lebar di hadapannya.Lalu, ia menjilati kemaluan muda dan segar itu. Patricia merintih-rintih nikmat. Dibukanya lipatanliang kemaluan yg sempit itu. Dijilatinya liang itu terutama dinding bagian dalemnya. Lalu dibukanyakemaluan bagian atasnya. Sampai ditemukannya klitoris perempuan itu. Kini, dijilat-jilatnya klitorisitu. Sampai membuat perempuan itu menggelinjang-gelinjang dan mendesah-desah. Patricianampak sudah makin terangsang. Apalagi karena kumis tipis Pak Rohmad yg makin menggelitikkemaluannya. Sampai desahan-desahannya jadi makin liar. Dan kemaluannya benar-benar jadikuyup.
Akhirnya dirasanya kini tibalah waktunya untuk menikmati perempuan innocent itu. Kondisiperempuan itu telah siap untuk menerima kemaluannya. Sehingga dibukanya celana dalemnya.Nampak kemaluan hitam ukuran king size mengacung ke atas. Dan kemaluan itu sangat besar!Membuat Patricia pun diam-diam jadi agak kaget dibuatnya. Apalagi kepala kemaluannya yg disunatitu nampak lebih besar lagi. Gila! Kemaluan sebesar itu akan masuk ke dalem liang kemaluan sempitdirinya, pikirnya!
Kembali dibukanya kedua kaki Patricia. Dan didekatkannya kemaluannya ke liang kemaluanperempuan itu. Dan, didorongnya…Ugh! Alangkah sempitnya. Pak Rohmad merasakan bahwakemaluannya itu belum masuk ke dalem kemaluan sempit Patricia itu. Lalu dicobanyalagi,emmhhhhh, emhhhhhh, emmhhhhh, setelah beberapa kali didesak ke dalem dan dgn agakdipaksanya, akhirnya masuklah kepalanya ke dalem kemaluan Patricia.
“OH!! jerit Patricia.“OOHH!!Dan, bleesss, akhirnya kemaluan raksasa itu masuk juga seluruhnya ditelan di dalem kemaluanPatricia.
Dalem posisi terduduk itu, ia mengocok-ngocok kemaluannya di dalem kemaluan Patricia sambilmemegang kedua kaki Patricia.“Ooohhh, ohhhhh, ohhhhhhh.”“Aaahhhhh…..ahhhhhhhh…..ahhhhhhh”
Mula-mula waktu kemaluan itu pertama kali menembus kemaluannya, ia merasa sakit dan perih.Tetapi setelah itu jadi perih-perih enak. Lama-kelamaan jadi tinggal enaknya doang. Karena setelahitu Patricia mendesah-desah
dan merintih-rintih.fantasiku.comSetelah beberapa waktu kemaluan Pak Rohmad menembus masuk, kemaluannya jadi melentur.Kemudian disodok-sodoknya kemaluannya di dalem kemaluan sempit itu, menikmati tubuhmuridnya. Benar-benar seret dan kuat cengkeramannya. Sangat beda dgn yg dirasakannya selamaini. Saking seret dan sempitnya, sampai-sampai waktu Pak Rohmad mencabut kemaluannya, liangkemaluan Patricia jadi agak menganga. Dan ia juga melihat ada darah yg menetes dari kemaluanPatricia menodai kain matras ituKini Pak Rohmad menindih tubuh Patriciadiatas matras itu. Setelah itu Pak Rohmad yg gagah kekar itu menindih tubuh Patricia yg rampingdan putih itu. Kembali ia menyetubuhi perempuan itu. Kemaluannya dimasukkan ke dalemkemaluannya. Kali ini lebih mudah masuknya meski masih seret. Dan kembali dikocoknyakemaluannya itu maju mundur. Patricia kembali mendesah-desah lagi karena kocokan itu. Kinidesahannya itu terdengar cukup keras. Apalagi desahannya itu jadi menggema di dalem aula yg luasdan kosong itu. Sementara tubuhnya bagaikan berdentam-dentam dihantam benda tumpul besarbertubi-tubi. Tetapi kini ia lebih siap karena kemaluannya telah beradaptasi. Kini kemaluan PakRohmad yg besar itu merangsang bagian-bagian dalem kemaluannya yg peka terhadap rangsangan..Pak Rohmad dgn perkasa terus mengocok dirinya beberapa waktu lamanya, sampai akhirnya ia tidaktahan lagi dan mencapai orgasme. Itu orgasmenya yg pertama.“oooohhhhh…..oooooohhhhhh…..ooooohhhhhhhhh…..ooooohhhhhhhhhhhhhhh.”Setelah Patricia orgasme, Pak Rohmad mencabut kemaluannya dari dalem tubuh perempuan itu.Tubuh Patricia dihadapkan ke bawah dalem posisi doggy style. Kemudian ia menjilati kemaluanPatricia yg basah kuyup itu. Setelah itu Pak Rohmad tidak menghajarnya dari belakang. Tetapi iamenyusup di bawah Patricia untuk kemudian memainkan buah dada Patricia yg menggantung itu.Kedua tangannya menggoyg dan meremas-remas buah dada yg kelihatan makin besar karenamenggantung itu.. Sambil sesekali buah dada itu ditepuk-tepuknya. Plok, plok, plok. Keduatangannya yg hitam menempel di buah dada putih Patricia, digenggam dan diremas-remasnya.Kepalanya berada di bawah buah dada Patricia. Lalu dibenamkannya kepalanya di buah dadaPatricia. Bagaikan bantal saja ibaratnya. Kepalanya digesek-gesekkan di buah dada Patricia. Dan dgnrakus ia menjilati buah dada putih yg menggantung itu dgn bibir dan
lidahnya.Setelah puas memainkan buah dada, diarahkannya kemaluannya persis di dekat lubang kemaluanPatricia, dan didorongnya kemaluannya masuk ke dalem kemaluan Patricia. Setelah itu sambilpegangan kedua lengan Patricia, tubuhnya digeser maju mundur dan naik turun untuk mengocokkemaluan perempuan itu. Posisi ini perlu mengeluarkan tenaga karena harus menahan bokongnyaagak naik ke atas. Apabila bokongnya menempel di matras, tentu kemaluannya terlepas darikemaluan Patricia. Tetapi Pak Rohmad adalah orang yg sering berolahraga sehingga staminanyacukup kuat untuk melakukan ini. Bahkan waktu ini pun ia bisa dikatakan berolahraga yaitu menahanberat tubuhnya sambil sekaligus menyetubuhi Patricia. Inilah yg dinamakan sexercise, sex danexercise jadi satu. Setelah itu Pak Rohmad menyuruh Patricia untuk menggerakkan tubuhnya 90derajat sehingga kini tubuh Patricia tegak vertikal. Lalu Pak Rohmad menurunkan bokongnyabersamaan dgn Patricia juga menurunkan bokongnya sehingga kini ia duduk di atas Pak Rohmad.Sehingga posisi mereka kini berubah jadi Cowgirl Position. Kali ini tentu lebih mudah bagi PakRohmad karena ia tinggal tiduran di matras. Tetapi perlu dicatat bahwa semua gerakan merubahposisi ini dilakukan dgn kemaluan Pak Rohmad tetap berada di dalem kemaluan Patricia. Artinyatubuh mereka tetap menjadi satu walaupun posisi tubuh mereka berubah. Lalu Pak Rohmadmenyuruh Patricia untuk menggerakkan tubuhnya naik turun, yg segera dipatuhinya. Dgn manisPatricia “olahraga duduk di tempat” dgn menggerakkan tubuhnya naik turun. Buah dadanya ikutbergoyg-goyg seirama dgn gerakan tubuhnya itu.fantasiku.comLalu mereka sedikit mengubah posisi. Diwaktu kemaluannya masih di dalem kemaluan Patricia,ditidurkannya tubuh Patricia mendekat kepadanya. Sehingga kini mirip posisi missionaris tapibedanya perempuannya ada di atas. Sehingga lagi-lagi Patricialah yg lebih banyak melakukanpergerakan. Kali ini ia bergerak maju mundur, mengocok kemaluan hitam besar di dalemkemaluannya. Atau mengocok kemaluannya terhadap kemaluan hitam besar yg stasioner itu.Tergantung dari sudut mana melihatnya. Tetapi yg jelas, hasilnya sama. Kemaluan Patricia disodok-sodok oleh kemaluan Pak Rohmad yg perkasa dan Patricia jadi mendesah-desah dibuatnya. Setelahitu tubuh Patricia diangkat kembali ke posisi semula yg tegak vertikal dan
Pak Rohmad jugamengangkat tubuhnya sehingga kini tubuh keduanya kembali berdekatan tetapi dalem posisi tegak.Kembali tubuh Patricia naik turun sementara Pak Rohmad meremas-remas kedua buah dadaPatricia. Kemudian Kedua kaki Patricia yg sebelumnya ditekuk kini diluruskan. Sehingga keduapahanya yg putih menempel di pinggul Pak Rohmad yg sawo matang dan paha Pak Rohmad yg sawomatang menempel di pinggulnya yg putih, dan kemaluan Pak Rohmad yg sawo matang kehitamanmasih tetap di dalem kemaluan Patricia. Sementara Patricia terus menggerakkan tubuhnya turunnaik sambil Pak Rohmad menciumi dan menjilati buah dada Patricia. Nampak begitu kontrasperbedaan warna kulit tubuh keduanya yg melekat menjadi satu itu. Dan berbeda pula tubuhmereka. Pak Rohmad tubuhnya gagah dan berotot. Sementara Patricia tubuhnya ramping tetapisexy. Gelorabirahi.com Dada Pak Rohmad sangat bidang dan kekar.Sementara dada Patricia, hmm, sangat putih dan sexy. Tak heran kalau Pak Rohmad dgn ganasmenikmati buah dada perempuan itu, terutama menjilati dan menyedot-nyedot kedua putingnya ygkemerahan. Demikianlah mereka melakukan proses persetubuhan dalem lima posisi yg berbedatanpa putus. Setelah itu urutan posisinya dibalik. Dari posisi lima, balik ke posisi 4, 3, 2, dan 1, jugasecara berkesinambungan. Sehingga total mereka melakukan sepuluh posisi persetubuhan yg prosesperubahannya dilakukan secara tanpa putus artinya kemaluan Pak Rohmad terus berada di dalemkemaluan Patricia dari sejak posisi 1 sampai posisi 5 lalu balik ke posisi 1 lagi. Sehingga merekaberdua seperti melakukan senam saja. Tetapi tentu itu bukan senam biasa tetapi senam sexercise.Setelah itu barulah mereka memisahkan tubuh mereka. Kini mereka main pangku-pangkuan. PakRohmad duduk di atas matras itu sambil ia memangku Patricia yg membelakangi dirinya. Tetapibukan sekedar pangkuan biasa karena kemaluannya dimasukkan ke dalem kemaluan Patricia. Dan,lagi-lagi Patricia kembali menaik turunkan tubuhnya sehingga kemaluan di bawahnya itumenghunjam-hunjam masuk di dalem tubuhnya. Sementara Pak Rohmad menciumi punggungPatricia yg betul-betul putih mulus itu dan tangannya ke depan untuk meremas-remas buah dadaperempuan itu. Oleh karena sejak tadi mereka kebanyakan main
dalem posisi dimana ia harus aktifmenggoyg tubuhnya, kini tubuh Patricia mulai berkeringat. Sehingga kini ia juga termasuk melakukansexercise, olahraga dan seks secara bersamaan. Yg memberikan rasa cape sekaligus nikmat. Apalagitak lama kemudian di posisi itu ia kembali mendapatkan orgasme. Itulah orgasmenya yg kedua.Demikianlah Patricia yg awalnya innocent dan malu-malu dan berhati-hati, kini sudah berubah menjadi perempuan liar yg sejak tadi terus mendesah-desah danmerintih-rintih malah kini dirinya telah bobol dua kali karena tak tahan akan keperkasaan PakRohmad. Skor 2-0 untuk Pak Rohmad! Setelah itu mereka melakukan posisi yg lebih aneh lagi. Waktuitu sepertinya Pak Rohmad mengajar Patricia melakukan posisi kayg. Karena ia menyuruhperempuan itu melakukan kayg sambil diperhatikan dan dibantunya. Sampai akhirnya Patriciaberhasil juga mengangkat tubuhnya yg telanjang bulat dgn kedua kakinya terbuka lebar. Itulah posisikayg yg sempurna. Waktu itu nampak jelas liang kemaluannya yg terbuka menganga diantara keduapaha mulusnya yg terbuka lebar.Bulu-bulu kemaluannya yg lebat nampak menyembul keatas. Membuat Pak Rohmad segeramengelus-ngelus bulu-bulu lebat yg menyembul ke atas itu. Siapa yg tidak mau mengelus-ngelusbulu kemaluan Patricia, perempuan innocent itu. Dan ternyata latihan kayg tadi bukan cumaolahraga doang. Karena Pak Rohmad setelah itu menumpuk-numpuk sejumlah bantal di bawahtubuh Patricia untuk menygga tubuh perempuan itu. Kemudian, dgn kedua tangannya yg memegangtubuh perempuan itu, dimasukkannya kemaluannya ke dalem liang kemaluan Patricia yg mengangalebar itu. Sehingga disetubuhinya perempuan itu selagi ia sedang dalem posisi kayg sempurna itu.“Ohhh…ohhhhhhh.ohhhhhhhhh…..ohhhhhhhhh.”
Sangat mantap sekali! Benar-benar sensasi yg hebat. Cape berkeringat karena olahraga, tetapi juganikmat dikocok-kocok!Setelah Pak Rohmad membantu Patricia keluar dari posisi kaygnya, ia bergerak menuju ke pipa besiyg digunakan untuk olahraga angkat tubuh tadi. Ia menyusun beberapa balok yg ditumpuk di bawahpipa besi itu. Kedua orang itu berdiri di atas tumpukan balok itu. Dalem posisi berdiri itu, PakRohmad kembali menyetubuhi Patricia dalem posisi berdiri. Waktu ini, karena berdiri di atas balok,Patricia dapat dgn mudah meraih pipa
besi horizontal itu dgn kedua tangannya. Setelah itu PakRohmad menyuruh Patricia untuk berolahraga angkat tubuh lagi. Yaitu ia harus mengangkattubuhnya dgn kedua tangannya.. Pada waktu ia mengangkat tubuhnya tentu rasanya sepertikemaluan Pak Rohmad akan keluar dari kemaluannya. Tetapi belum sampai keluar, ia kembalimenurunkan tubuhnya yg rasanya seperti kemaluan itu masuk kembali menghunjam ke dalemkemaluannya. Jadi di waktu Patricia melakukan olahraga angkat tubuh itu, kemaluan Pak Rohmadseakan mengocok-ngocok tubuhnya, meski Pak Rohmad sendiri berdiri stasioner tak bergerak.Sehingga Patricia jadi makin giat mengangkat tubuhnya. Dan dalem hal ini ia mencapai kemajuan ygluar biasa yg sulit ditandingi bahkan oleh atlit kelas olimpiade sekalipun. Sebelumnya ia berhasilmengangkat tubuhnya cuma beberapa senti saja. Tetapi kini ia mencapai kemajuan hampir sepuluhkali lipat! Karena sekarang ia berhasil mengangkat tubuhnya sampai hampir dua puluh senti! Dan itukira-kira sama dgn panjang kemaluan Pak Rohmad. Setelah cape tapi puas melakukan itu, Patriciamenghentikan exercise-nya itu. Kini tinggi balok itu diatur sedemikian rupa supaya mereka bisabertukar posisi dgn pas. Patricia berdiri di balok itu. Kali ini giliran Pak Rohmad yg melakukanexercise. Ia harus mengangkat tubuhnya supaya kemaluannya bisa masuk ke dalem kemaluanPatricia. Dan, Pak Rohmad sangat hebat! Ia sanggup melakukan itu sampai lebih dari 20 kali! Waktuitu Pak Rohmad adalah orang yg melakukan exercise, tetapi justru Patricia yg sedang “menonton”persis di depannya yg menjerit dan mendesah-desah tiap kali Pak Rohmad berhasil mengangkattubuhnya. Sangat ia adalah seorang suporter yg hebat, karena jeritan dan desahan itu jadi membuatPak Rohmad makin bersemangat. Hal ini membuktikan bahwa fungsi suporter sangatlah pentingdalem suatu kegiatan olahraga.Sehabis itu malah lebih hebat lagi. Karena Patricia sambil memeluk leher Pak Rohmad, mengangkatkedua kakinya dan ditekuknya di bagian atas pinggul Pak Rohmad. Sehingga kini Pak Rohmad selainharus mengangkat tubuhnya juga harus mengangkat tubuh Patricia! Sehingga Patricia kini jadi lebihaktif menaik-turunkan tubuhnya sambil memeluk Pak Rohmad. Jadi kedua orang itu kini sama-samaaktif
melakukan sexercise. Tetapi yg hebat adalah Pak Rohmad yg mampu mengangkat tubuhnyaplus tubuh Patricia yg menempel di tubuhnya. Dan kemaluannya yg sedari tadi mengoyak danmengocok-ngocok kemaluan Patricia dgn gagah perkasa, masih belum juga terlihat tanda-tandaejakulasi. Betul-betul ia adalah seorang dgn otot kawat tulang besi kemaluan perkasa!! Setelah puasolahraga angkat tubuh, mereka ganti posisi yg lebih “membumi”.Patricia dalem posisi push-up. Tetapi ia tidak melakukan push up karena Pak Rohmad mengangkatkedua kakinya dari belakang. Diangkatnya kedua kaki Patricia dan ia maju terus mendekati tubuhperempuan itu sampai berhasil dipegangnya pangkal pahanya. Sampai ia bisa mendekatkankemaluannya ke kemaluan Patricia, lalu dimasukkannya kemaluannya ke dalem tubuh mulusperempuan itu dari belakang. Kemaluannya mengocok-ngocok menembus kemaluannya daribelakang. Sodokan-sodokan Pak Rohmad itu sangat kuat, sehingga waktu ia menyodok, waktu itupula tubuh Patricia terdorong ke depan dan ia otomatis menggerakkan satu tangannya maju kedepan.. Sementara Pak Rohmad tentu ingin terus menikmati kemaluan Patricia yg sempit dgn terusmemaju-mundurkan kemaluannya berulang-ulang. Hal itu dilakukannya terus menerus.Dan setiap kali Pak Rohmad mendorong kemaluannya ke depan, waktu itu pula Patriciamenggerakkan tangannya ke depan bergantian sehingga tubuhnya maju selangkah demi selangkah.Hal itu berlangsung terus menerus sampai akhirnya tanpa terasa mereka telah membuat satuputaran mengelilingi lapangan basket. Dan di sepanjang perjalanan Patricia terus mendesah-desahpertanda nikmat dan Pak Rohmad pun tentu juga puas hatinya. Memang begitulah olahragaseharusnya dilakukan, berkeringat dan mengeluarkan banyak tenaga tetapi waktu lewat dgn cepattanpa terasa karena begitu enjoy dikala melakukannya.fantasiku.comSetelah itu Pak Rohmad menggendong Patricia. Tubuh Patricia yg putih mulus dan telanjang bulat itudigendong oleh gurunya yg kulitnya sawo matang. Tetapi, itu bukan sekedar gendong-gendonganbiasa, karena waktu Patricia digendong itu, kemaluannya tertembus oleh kemaluan hitam PakRohmad. Kemudian Pak Rohmad menggerak-gerakkan tubuh Patricia naik turun, dan Patricia punjuga ikut menggerakkan tubuhnya naik turun di dalem gendongan Pak Rohmad. Lagi-lagi Patriciamendesah-desah dibuatnya. Setelah itu mereka melakukan itu dgn Pak Rohmad berjalan danberjalan sampai ketengah-tengah aula itu. Setelah itu malah Pak Rohmad berlari sambilmenggendong Patricia yg terus menggerak-gerakkan tubuhnya! Sampai dua kali bolak balik.Sementara dada Patricia kini jadi berguncang-guncang dgn hebat.Pertama karena gerakan lari, kedua karena disodok-sodok kemaluan yg besar dan hitam itu. Tentusemua orang tahu pepatah “guru kencing berdiri, murid kencing berlari”. Tetapi pepatah itu sudahkuno ketinggalan jaman. Karena sekarang ini jadi “guru dan murid barengan lari sambil orgasme”.Karena Patricia jadi tak tahan lagi kemaluannya disodok-sodok kemaluan Pak Rohmad sekaligusdigendong sambil dibawa lari begitu, sehingga akhirnya ia, orgasme lagi. Itulah orgasmenya ygketiga! Dan kemaluannya jadi basah kuyup. Dan tak lama setelah itu, Pak Rohmad pun juga akhirnyatak bisa menahan lebih lama lagi dan ia mengalami ejakulasi. Ditumpahkannya seluruh spermanya ygbanyak sekali keluarnya di dalem kemaluan Patricia.Tetapi setelah ejakulasi pun, kemaluannya masih mengeras. Karena itu, ditelentangkan Patricia dimatras, lalu ia kembali menusuk-nusuk kemaluan Patricia. Sepertinya ia ingin menghisap danmenyerap sari madu perempuan itu sampai betul-betul tak bisa diserap lagi. Sampai akhirnyakemaluannya melembek, baru ia menghentikan tusukan-tusukannya itu. Jadi skor akhir: 3-1 untukPak Rohmad.Setelah itu, barulah Pak Rohmad mencabut kemaluannya dari dalem tubuh Patricia. Kemaluan hitamperkasa yg tadi begitu keras itu pun kini mulai melembek. Setelah itu ia membantu perempuan ituberdiri. “Kamu bisa berdiri, Patricia?” tanyanya.. Perempuan itu tak menjawab hanyamenganggukkan kepalanya. Dirasakannya kemaluannya agak nyeri dan berdenyut-denyut. PakRohmad melihat sebagian sperma yg sebelumnya ditumpahkan di dalem kemaluan perempuan itukini meleleh keluar, bagaikan anak sungai mengalir turun di pahanya yg putih. Ia sangat puas hatinyabahwa Patricia yg innocent, cakep, sexy, dan putih mulus itu akhirnya dibuatnya menjadi bukanperawan lagi. Karena ia menganggap dirinyalah yg telah memerawani Patricia yg tentu sekarangnggak bisa disebut innocent lagi. Ia melihat adanya darah di kemaluan perempuan itu waktukemaluannya pertama kali menembus kemaluannya. Dan ia merasakan betapa sempitnyakemaluannya.
Ditambah lagi karena perempuan ini belum pernah pacaran, jadi tentu dianggapnya masih
perawan.Karena itu ia sangat bangga bahwa kemaluannya yg perkasa akhirnya berhasil menembus danmengoyak kemaluan pelajar teladan itu untuk kali pertama. Selain berhasil memerawani perempuanitu, ia juga merasa aman dgn kariernya serta hubungannya dgn istrinya. Karena ia yakin Patricia tidakakan melaporkan kejadian itu, meski ia melakukan pelanggaran seksual terhadap diri pelajar itu.Terutama setelah perempuan itu juga mendapat orgasme tiga kali! Sehingga ia tidak dapat dikatakantelah memaksanya atau memperkosanya.fantasiku.comMasa diperkosa kok malah orgasme tiga kali! Sementara ia sendiri juga tidak akan membocorkan halitu, demi karier dan takut dgn istri karena istrinya lebih dominan. Setelah itu tanpa berkata sepatahpun keduanya mengenakan pakaian masing-masing. Kemudian mereka berjalan keluar komplekssekolah itu tanpa ada satu orang pun. Waktu itu Patricia merasakan kemaluannya agak nyerisehingga ia harus berjalan sambil kedua kakinya agak dibuka melebar. Tak lama kemudian suasanasekolah itu jadi betul-betul sunyi senyap di tengah kegelapan malam. Tetapi apa yg dialami oleh parapelaku setelah itu tidaklah sesunyi seperti tempat kejadian itu.Tadi dikatakan untuk urusan ginian biasanya “sikat dulu, yg lain urusan belakangan”. Nah, “yg lain”ini muncul waktu Pak Rohmad tiba di rumahnya. Istrinya agak curiga dgn suaminya itu. Apalagipulang telat sampai hari gelap. Ia curiga kalau suaminya baru “jajan” di luar. Apalagi suaminyalangsung membasahi serta merendam celana dalemnya. Suatu hal yg tak biasa. Ia curiga, apakah ituuntuk menghilangkan jejak sisa-sisa sperma sehabis pertempuran di luar? Untuk itu malamnya iamengetest suaminya di ranjang. Dan hasilnya? Sangat spektakuler! Karena istrinya itu dibuatnyaberkejab-kejab sambil merem melek! Memang hebat Pak Rohmad ini. Sorenya baru menghajarPatricia sampai tiga kali, malamnya masih bisa membuat istrinya menggelepar-gelepar dan megap-megap kayak ikan mas kekurangan air. Tetapi bagaimana pun ia adalah manusia biasa yg tak bisamelawan proses alam. Ia tak bisa menipu istrinya yg jeli bagai anjik pelacak itu. Istrinya curiga karenavolume sperma yg keluar jauh lebih sedikit dari biasanya. Untung istrinya tidak mendesaknya lebihlanjut.Seandainya
ia terpaksa harus mengaku pun, ia bertekad tidak akan memberitahukan identitassesangatnya perempuan yg disetubuhinya waktu itu. Itu sudah menjadi komitmen pribadinyaterhadap Patricia. Istrinya hanya bisa curiga saja tapi ia tak punya bukti nyata. Tetapi semenjak ituhidup Pak Rohmad jadi semakin menderita di bawah ketiak istrinya. Karena Bu Ratinuk jadi semakinketat mengontrol suaminya. Setelah hari itu, ia tak mendapat kesempatan untuk mengulangi hal ygsama lagi dgn Patricia atau perempuan mana pun, karena kontrol super ketat dari istrinya, termasukpengecekan reguler isi botol dari pengosongan yg illegal. Yah, paling tidak aku sudah pernahmenikmati Patricia, perempuan idaman satu sekolah, katanya menghibur diri. Tak lama setelahkejadian itu, Patricia lulus SMU dan pindah ke kota lain untuk melanjutkan kuliahnya.Sementara Patricia malam itu sedang tiduran di kamarnya. Tubuhnya pegal-pegal. Seperti sehabismelakukan exercise. Tapi juga puas. Karena itu bukan exercise biasa melainkan Sexercise. Belumpernah ia merasakan seperti yg barusan dialami. Pak Rohmad memang hebat. Tiga kali ia dibuatnyaorgasme! Sekarang kemaluannya sudah tidak nyeri lagi. Tapi rasanya perlu waktu untuk istirahatpaling tidak berhari-hari, setelah barusan dihajar bertubi-tubi dari berbagai posisi oleh kemaluanraksasa Pak Rohmad yg hitam perkasa itu. Kini memang waktu untuk pemulihan otot-otot tubuh terutama otot kemaluannya agar kembali ke posisi semula dan rapat kembali. Ada waktunyaexercise (atau Sexercise), ada pula waktunya istirahat. Karena kesehatan tubuh memang penting.Olahraga penting bagi kesehatan tubuh. Apalagi olahraga yg memberikan kepuasan batin kayak gini,pikirnya. Sekarang waktunya tidur deh. Ia bangkit dari ranjangnya untuk mematikan lampukamarnya. Tak lama kemudian ia tidur dgn nyenyak di dalem kamarnya yg gelap.