| Nama saya Rico, saya adalah seorang Mahasiswa disalah satu universitas negri di kota “A” (nama kota disamarkan). Kisah sexs saya ini berawal dari, ketika saya sedang mencari kos-kosan di kota “A” (nama kota disamarkan). Dihari pencarian kos, hari itu juga dgn mudah-nya saya mendapatkan tempat kos sesuai selera saya.
– Singkat cerita sudah tidak terasa saya sudah 1 bulan menetap di kos baru saya. Di kos an itu aku mendapatkan kenalan seorang wanita dewasa, dan sebut saja nama-nya Memey. Umur Memey saya perkirakan saat itu sekitar 29 tahun, entah mengapa diusia-nya yg terbilang masih lumayan muda itu, Memey sudah menyandang status janda beranak 1. Oh iya, anak Memey dititipkan kepada orang tua Memey.
Saya sendiri tidak tahu apa alasan Memey, mengapa memilih untuk menjanda, walaupun dia janda, Memey masih nampak seperti gadis muda belia. Hari demi hari-pun saya semakin dekat saja dgn Memey. Sampai pada akhir-nya di hari itu, ketika saya baru saja selesai mandi sore, saya melihat Memey sedang duduk-santai di kamarnya sembari nonton TV.
Cerita Sex Janda Terseksi | Oh iya para pembaca, perlu diketahui kamar saya dan Memey ber-gandgn. Jadi, dgn dekat-nya kamar kami, saya-pun dapat memantau segala aktifitas Memey pada setiap harinya. Masih hanya mengenakan handuk, saya mencoba menggoda Memey, tidak saya sangka ternyata meladeni godaan saya, dgn saling menggoda. Melihat respon Memey yg seperti itu, saya-pun semakin berani untuk menggodanya.
Sampai pada akhirnya kami-pun kejar-kejaran didalam kamar saya, Saat itu saya berpura-pura berusaha mengelak dan mencoba lari dari kejaranya. Tidak saya sangka dia tidak henti-hentinya dia mengejarku, dan saya-pun berpura-pura menyerah. Dgn jarak kami yg saat itu hanya 1 meter, Memey-pun berkata,
“ Awas kamu ya Ric, kalau sampai kena kamu bakalan aku perkosa habis-habisan kamu biar tahu rasa… ”, gertak Memey.
“ Weeeekkkk… Coba aja kalau kamu berani… ”, sembari terus menggoda-nya.
, Saat itu saya menatap mata Memey, saya melihat nampak ada kehausan sexs yg selama ini terpendam, dan tidak tersalurkan. Tanpa dikomando dia-pun menutup kamar saya. Sebenarnya saya yg dari tadi sudah menahan nafsu, tanpa membuang-buang waktu dan kesempatan, saya-pun meraih tangannya. Tanpa tindakan menolak kemudian serempak untuk kissing.
Luar biasa, ternyata janda yg satu ini sangat agresif, saking agresifnya sat itu, Memey-pun menyambar handuk yg kukenakan tadi. Setelah terlepasnya handuk saya, Memey-pun terkejut ketika dia melihat k0ntol saya yg sudah mulai mengeras dan sedikit tegang. Tanpa basa-basi, Memey-pun menyambar k0ntol saya lalu meremas dan mengocok-nya,
“ Ouhhhh… Yeahhh… terus Mey… ya begitu Mey… terusin… Aahhhh… ”, racau saya.
Dgn Racau saya yg seperti itu, saya tidak menygka ternyata mengundang gairah-nya untuk berbuat lebih jauh. Tiba-tiba dia jongkok didepan saya, lalu Memey melumat kepala k0ntol saya,
“ Uuhhh… Ssss… Aahhhh… Oohhhh… yeahhh… ”, desah saya.
Memey sangat ahli seperti tidak memberikan kesempatan kepada untuk berbuat apa-pun. Dgn liar-nya, Memey terus mengulum dan mengocok k0ntol saya. Saya terus dibuai dgn beribu kenikmatan. Sembari terus mengocok k0ntol saya, mulut Memey terus melumat dan memaju-mundurkan kepala-nya dgn lincah-nya,
“ Ouhhhh… Ssss… Aahhhh… ”, racau nikmat saya.
Kira-kira hampir 12 menit Memey mengkulum k0ntol saya, tiba-tiba saya merasa ada sesuatu yg hendak keluar dari k0ntol saya,
“ Ouhhhh… Sssss… Aahhhh… aku mau keluaar Mey… Aahhhh… ”, ucap saya semakin tak terkontrol.
Tak lama setelah itu, pada akhirnya tersemburlah air mani saya di dalam mulut Memey. Sembari terus mengocok dan mengulum kepala k0ntol saya, Memey terus berusaha membersihkan air mani yg masih tersisa. photomemek.com Saya merasakan nikmat yg luar biasa. Saat itu Memey tersenyum. Lalu saya mencium bibirnya, kemudian kami-pun berciuman kembali, dgn lidah-nya yg terus dimasukkan ke dalam mulut saya.
Dgn siaga 1, saya menyambut lidahnya lalu menghisap lidah-nya dgn liarnya. Secara perlahan k0ntol saya-pun mulai tegang kembali. Kemudian, tanpa dikomando, Memey-pun melepaskan seluruh busana-nya termasuk BH dan celana dalamnya. Sampai-sampai mata saya-pun tidak rela jika harus berkedip. Payudara-nya yg padat, putih dgn puting yg mungil itu, seakan menantang saya.
Kemudian kuremas-lah dgn lembut payudara Memey yg sudah mengeras itu,
“ Ssss… Ouhhhh… Terus Ric… Aahhh… ”, racau-nya.
Cerita Mesum | Kuhisap-hisap pentilnya yg mengeras, semnetara tangan kiriku menelusuri pangkal paha-nya. Akhirnya saya berhasil meraih kewanitaan yg berada di sela-sela paha-nya dan tangan saya-pun mulai mengesek-geseknya. Desah kenikmatan-nya semakin liar saja yg keluar dari mulutnya. Kemudian ciumanku beralih ke perut dan terus ke bawah pusar.
Saya membaringkan tubuhnya ke kasur. Tanpa dikomando, kusibakkan paha-nya. Saya melihat senggama-nya berwarna merAahhhh muda dgn rumput-hitam yg tidak begitu tebal. Dgn penuh nafsu, saya menciumi mEmeknya dan kujilati seluruh bibir kemaluannya.
“ Ouhhhh… teruss… Ric… Aduh… Nikmat… ”,
Saya terus mempermainkan itilnya yg lumayan besar. Seperti orang yg sedang mengecup bibir, bibirku merapat dibelAahhhhan senggama-nya dan kumainkan lidah saya yg terus berputar-putar di itil seperti ular
cobra.
“ Ric… Ouhhhh… teruss Sayang… Ouhhhh… ”, desah Memey.
Racau nikmat yg keluar dari mulutnya, semakin memicu nafsu saya saja. Kemudian kusibakkan bibir mEmeknya tanpa menghentikkan lidah dan hisapan saya,
“ Slruppp… Sruppp… Ouhhhh… Nikmat… Teruss… Teruss… ”, racaunya semakin menjadi-kjadi saja.
Tiba-tiba dia menekankan kepala saya pada mEmeknya, lalu kuhisap kuat liang mEmeknya. Saat dia mengangkat pinggul-nya, lendir kawin yg keluar dari mEmeknya semakin banyak saja,
“ Ouhhh… A… a… aku… keluar Ric… Aahhhhhhh…. ”, ucap Memey di iringi dgn desahan panjang-nya.
Ternyata Memey mengalami klimaks yg dahsyat. Sebagaimana yg dia lakukan kepada saya, saya juga tidak menghentikan hisapan serta jilatan lidah saya dari mEmeknya. fantasiku.com Saya menelan semua lendir kawin yg mengalir dari kewanitaan Memey itu. Awalnya memang terasa sedikit anyir dan asin, namun lam-kelamaan terasa gurih sekali.hhe.
Ditengah Memey yg masih menikmati klimaks-nya, dgn cepatnya saya langsung tancap-kan k0ntol saya di dalam kewanitaan Memey yg sudah becek dan basah oleh lendir kawin-nya, dan…
“ Blessssssss…. Ouhhhh… ”, desah nikmat saya.
Tanpa kesulitan sedikitpun saya k0ntol saya terus menerobos ke dalam lembut dan nikmat-nya kewanitaan Memey,
“ Ouhhhh… Sayang… Memek kamu nikmat sekali Sayang… Aahhhh… ”, desah saya lagi.
Rasanya batang k0ntol saya seperti terpijat didalam kewanitaan Memey. Disusul dgn Memey yg mulai bergairah kembali, lalu dia mulai menggoyangkan pinggulnya dgn irama yg hot,
“ Ouhhhh… Ric… Terus… Sayang… Eummm… Ssss… Aahhhh… ”, racau Memey.
K0ntol saya-pun saat itu kubenamkan lebih dalam lagi, kira-kira sekitar 13 menit saya berada diatas Memey. Memey-pun meminta saya agar berada di bawah, dan dia bisa melakukan WOT (women on top),
“ Sekrang kamu di bawah ya Sayang… ”, ucapnya lembut penuh nikmat.
Saat itu saya hanya pasrah, masih dgn terus mengayunkan k0ntol saya pada mEmeknya, kami merobAahhhh posisi. Dgn semangat menggelora, k0ntol saya terus digoyangnya. Memey dgn hentakan pinggulnya yg maju-mundur semakin menenggelamkan k0ntol saya ke liang mEmeknya.
“ Ouhhhh… Remas toketku Sayang, Ssss… terus… Ouhhhh… Enak Sayang… ”, racau kenikmatan terus memancar dari mulutnya.
“ Ouhhhh… Memey… terus goyang Sayang… ”, teriAku memancing nafsunya.
Benar saja. Kira-kira 15 menit kemudian goyang pinggulnya semakin dipercepat. Sembari pinggulnya bergoyang, tangannya menekan kuat ke arAahhhh dadsaya. Saya mengimbanginya dgn menaikkan pinggulku agar k0ntol saya menghujam lebih dalam.
“ Rico… Aahhhh… aku Keluuaarr, Sayang… Ouhhhh… ”,
Ternyata Memey setelah mencapai klimaks yg kedua. Saya semakin mencoba mengayuh kembali lebih cepat. Karena sepertinya otot kemaluanku sudAahhhh dijalari rasa nikmat ingin menyemburkan pejuh (air mani). Kemudian saya membalikkan tubuh Memey, sehingga sekarang posisi Memey di bawah, dan tak lupa saya menganjal pinggulnya dgn bantal.
Kemudian saya menggoyangkan dgn konstan dan beirama ,
“ Ouhhhh… Memey… Nikmatnya… aku mau keluar Sayang… Aahhh… ”, racau saya menjelang menuju klimaks, dan
“ Creettt… Creettt… Creettt… ”,
Akhirnya saya tidak kuat lagi menahan air mani saya, dan tersemburlah air mani saya memenuhi liang kewanitaan Memey yg nikmat itu. Lalu Memey-pun berkata,
“ Ouhhhh… Ric… kamu perkasa sekali Ric… Aahhhhhhh… ”,
Lalu Memey menimpa perkataanya lagi dgn berkata,
“ Sudah lama sekali saya menantikan hal yg seperti ini Ric… Aahhhh…”, ducap puasnya.
Ujarnya sembari tangannya terus mengelus punggungku yg masih merasakan kenikmatan karena, Memey memainkan otot kemaluannya untuk meremas-remas k0ntol saya. Kemudian, tanpa kukomando, Memey berusaha mencabut k0ntol saya yg tampak mengkilat karena pejuh (air mani) saya bercampur dgn lendir kawin Memey.
Cerita Ngentot | Dgn posisi 69, kemudian ia meneduhi saya dan langsung mulutnya bergerak ke kepala k0ntol saya yg sudAahhhh mulai layu. Saya memandangi liang mEmeknya. Memey terus mengulum dan memainkan lidah-nya di leher dan kepala k0ntol saya. Tangan kanannya terus mengocok-ngocok batang k0ntol saya. Sesekali ia menghisap dgn keras liang k0ntol saya. Saya merasa nikmat dan geli.
“ Ouhhhh… Sssss… Geli Mey… Ouhhhh… ”, desAahhhhku lirih.
Namun Memey tidak peduli. Ia terus mengecup, mengulum dan mengocok-ngocok k0ntol saya. Saya tidak tinggal diam, cairan rangsangan yg keluar dari kewanitaan Memey membuatku bergairah kembali. Saya kemudian mengecup dan menjilati liang mEmeknya. Itil yg berada disamping atas tidak pernah saya lepaskan dari jilatan lidAahhhhku. Saya menempelkan bibirku dikelentit itu.
“ Ouhhhh… Ric… nikmat… ya… Ouhhhh… ”, desAahhhh-nya.
Memey menghentikan sejenak aksinya karena tidak kuat menahan kenikmatan yg kuberikan.
“ Ouhhhh… Terus Ric… Sss… Aahhhhhhh… ”, racau-nya sembari kepalanya meghadap keatas.
Kini memEmeknya memenuhi mulutku. Ia menggerak-gerakkan pinggulnya.
“ Ouhhhh… YeAahhhhhh… Teruss… Ouhhhh…Ouhhhh ”, saya menyedot kuat liang senggama-nya.
“ Ric… Aku mau… Ouhhhh… aku keluar Sayang… Ssss… Aahhhh… ”,
Dia menghentikan gerakannya, tapi saya terus menyedot-nyedot liang mEmeknya dan hampir senmua cairan yg keuar masuk kemulutku. Kemudian dgn sisa-sisa tenaganya, k0ntol saya kembali menjadi sasaran mulutnya. Saya sangat suka sekali dan menikmatinya. Saya akui, Memey adalah tipe perempuan yg sangat ahli memuaskan kaum lelaki dalam seg. Bacaan sex top: Cerita Dewasa Perawan Rakus Pada Anak Tiri
Memey terus menghisap dan menyedoti k0ntol saya sembari mengocok-ngocoknya. Saya merasakan nikmat yg tiada tara.
“ Ouhhhh… Memey… Teruss… Teruss… ”, rintihku menahan sejuta kenikmatan.
Memey terus mempercepat gerakan kepalanya.
“ Uuhhh… Ssss… Aghhhh… Mey… aku mau Keluar Mey… Ssss… Aahhhhhhh… ”,
“ Crooooottt… Crooooottt… Crooooottt… ”,
Air maniku tersembur ke dalam mulut Memey. Sementara Memey seakan tidak merelakan setetespun air maniku tercecer dari mulutnya,
“ Terimakasih Sayang… ”, ucapku…
Saya merasa puas… Ia mengecup bibirku.
“ Ric… mungkinkah selamanya kita bisa seperti ini. Saya sangat puas dgn pelayananmu. Saya tidak ingin perbuatan ini kau lakukan dgn wanita lain. Saya sangat puas. BiarlAahhhh saya saja yg menerima kepuasan ini. ”,
Saya hanya terdiam, Sejak saat itu, saya sering meniduri di kamarnya, selalu dalam keadaan telanjang bulat, terkadang dia juga tidur di dalam kamar kostku, tentu saja dgn mengendap-endap. Terkadang, tiduran sembari membentuk gaya sexs 69. Dan tak jarang saya tertidur dgn menghirup aroma segar liang senggama-nya, dan sebaliknya, Memey-pun mengulum k0ntol saya.
Sebagai Pria normal, pada pagi hari ketika bangun tidur, k0ntol saya selalu ereksi, dihisap-hisap-nya k0ntol saya yg masih ereksi itu, sementara saya dgn santai-nya tetap tidur sambil menikmati oralan-nya, terkadang saya jilat kewaitaanya dgn gemas dan penuh nafsu. -,,,,,,,,,,,,,,,,,,